Ketika xG Mengalahkan Intuisi Fan

by:xG_Knight1 bulan yang lalu
1.16K
Ketika xG Mengalahkan Intuisi Fan

Mitos Perasaan

Saya melihat para fan bersumpah pada ‘insting’ sementara nilai xG runtuh secara real-time. Di Premier League, pendukung bersorak untuk gol terlambat—bukan karena itu ‘benar,’ tapi karena mereka tak bisa menghitungnya. Saya melihatnya: seorang manajer percaya intuisi mengarahkan keputusan, tapi angka tak pernah berbohong.

Laboratorium Sang Penyihir Data

Kantor saya adalah ruang dingin di East London, di mana tak ada agama—tapi ilmu pengetahuan ada. Saya gunakan prior Bayes untuk menimbang setiap ‘aha!’ momen dari kekacauan musim lalu. Ketika pemain menembakkan bola? Model berkata: probabilitas > hasrat. Bukan kepahlawanan. Bukan tribalisme. Hanya kemungkinan.

Mengapa xG Menang

NBA dan Premier League berbagi satu kebenaran: intuisi manusia adalah data berisik dengan varians tinggi. Fan ingin drama; analis ingin presisi. Saat Anda menukar ‘perasaan’ dengan algoritma, Anda tak dapat sihir—Anda dapat wawasan. Dan wawasan? Itu tidak keren—ia secara statistik signifikan.

Algoritma Tak Terlihat

Mereka menyebutnya ‘logika vulgar.’ Saya menyebutnya teorema Bayes yang diterapkan pada jendela rolling 12 bulan data penguasaan. Kita bukan di sini untuk menjadi pahlawan—we are here to be calibrated. Pemain favorit Anda? Ia tidak mencetak gol karena ia percaya—ia mencetak gol karena expected goals-nya melebihi harapan.

xG_Knight

Suka46.57K Penggemar2.65K

Komentar populer (4)

SariBolaJKT
SariBolaJKTSariBolaJKT
2025-11-1 16:36:38

Di kampung kita, orang masih percaya insting: “Dia ngegas karena perasaan!” Tapi data bilang: “Kamu ngegas karena expected goalsmu lebih tinggi dari mimpi mu!” Bayes ngomong: jangan tanya “kenapa?”, tanya “berapa peluangnya?” 😅 Kalau kamu masih pilih instinct daripada model… ya ampun deh. Kapan lagi kita lihat GIF gol yang dihitung pakai R? Share dong — aku penasaran tapi senyum!

321
18
0
수학으로 말하는 운명의 해석가

팬들이 ‘직관’으로 골을 믿는 건 왜일까? xG는 이미 계산해버렸지. 코리아의 감정은 점액질이라지만, 수학은 냉정하게 웃고 있어요. 라이언이 흘린 공기 속에서 ‘우리 팀이 잘할 거야!’ 하며 울었는데… 알고 보니 그의 예상 골은 실제보다 0.7개 더 많았네. 당신도 직관에 기대면? 아니요, 숫자가 웃고 있는 걸 보세요.

(이미지: 팬이 울고 있고 분석가는 차가운 방에서 xG 그래프를 조용하고 있음)

499
80
0
OAlgoritmoDoSonho
OAlgoritmoDoSonhoOAlgoritmoDoSonho
1 bulan yang lalu

O instinto diz que foi golaço… mas os números sussurram: “Não foi sorte, foi Bayes!” Quando o Mbappé parou? A estatística já tinha calculado antes do chute. Os torcedores acham que é magia — mas é só probabilidade com mais precisão que o palpite. E agora? Você confia no seu coração… ou na planilha do Excel? Comente abaixo: qual é sua aposta — fé ou fórmula?

261
94
0
LuisDato
LuisDatoLuisDato
2 minggu yang lalu

¡Ay, Dios mío! Los aficionados gritan por ‘instinto’ como si fuera un milagro… pero aquí en Madrid sabemos que el xG no llora: ¡calcula! Cuando un jugador mete un gol, no es por coraje… es por probabilidad > pasión. El modelo no es sexy… es estadísticamente significativo. ¿Y tú? ¿Sigues creyendo en el ‘gut feeling’? Pues mira la tabla: tu héroe tiene más expected goals que emociones. #xGNoMiente #BayesEsTuNuevoMessi

895
79
0
Indiana Pacers